Satu persatu lawan Banu kalahkan Tak lama kemudian ternyata Banu dan kawan-kawan masuk semi final basket Vina selalu setia menjadi penontonnya hampir disetiap pertandingan Banu mencetak poin dengan memasukan bola ke ring. Akhirnya Banu masuk ke final dan bertemu dengan kelas Vina yaitu Sebelas Komputer Jaringan 3 Vina bingung ingin mendukung siapa diapun memutuskan untuk diam dan tidak mendukung siapa-siapa. Pada awal babak kelas Vina mendominasi Banu dan kawan-kawannya mulai panik dan gelisah. Poin beda tipis sekali dengan kelas Vina waktu terus berjalan pertandingan mulai selesai. Diakhir waktu Banu mencetak three point untuk kelasnya sehingga mereka unggul 1 angka dari kelas Vina. Pritttttttt Prittttttt peluit di tiup dan pertandinganpun selesai yang akhirnya dimenangkan oleh kelas Pemesinan 1 atau kelas Banu. Vina ikut senang dan mengucapkan selamat terhadap Banu dan kawan-kawannya. Vinapun pulang namun dia di cegat oleh Banu dag dig dug hati Vina berdetak kencang sekali dia hanya bisa menurunkan kepala ketika Banu mencegatnya dari sana Vina ditembak oleh Banu. Vina bingung harus mengatakan apa Oh my God!! :) . Vina pun mengucapkan kata "iyah" setelah itu mereka jadian setiap Banu akan bertanding pasti didampingi oleh Vina. Mereka sudah mulai nempel. Banu dan kawan-kawannya menjadi juara kembali dipertandingan sepak bola melawan kelas Vina lagi (ketemu lagi) namun sayang Vina tidak bisa mendampingi nya karena dia harus menjadi pager ayu di acara pernikahan sepupunya. Setelah porak selesai liburan sekolah pun tiba,walaupun sekolah libur Banu dan Vina selalu ketemuan. Hari demi hari pun berlalu Banu sebentar lagi akan meninggalkan Vina ke Bogor untuk PRAKERIN disana. Vina sedih begitu pula dengan Banu, mereka harus berpisah untuk beberapa minggu. Banyak sekali rintangan diantara mereka yang menghadang ketika mereka hubungan jarak jauh. Namun syukurlah mereka bisa menangani nya dengan sabar "PASTI AKAN INDAH PADA WAKTUNYA" itulah kata-kata yang sering diucapkan Banu terhadap Vina. Vina sangat mencintai Banu perlahan dia sudah mulai melupakan cintak tak terbalasnya itu (Andrew)
TOBE CONTINUE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar