Kamis, 15 September 2011

LOVE STORY CHAPTER 5

Karena dorongan dan perhatiannya orang-orang disekeliling nya dia pun bersemangat kembali...
Dan kemudian...pada saat menjelang penutupan kegiatan dibulan suci Ramadhan penyakit Vina kambuh kembali dia kesakitan namun dia tidak terus terang, jangan orang yang disekelilingnya terhadap orangtuanya pun dia membungkam. Namun, disana orangtua Vina curiga terhadap Vina karena mereka melihat Vina sering memegang pinggang dan perutnya dengan ekspresi yang beda dan seperti orang yang menahan kesakitannya. Sepintar-pintarnya menyembunyikan bangkai lama-lama akan tercium bau nya benar kan...? Vina disana dimarahi oleh orangtuanya karena tidak berterus terang. Orang tua Vina menyarankan Vina untuk break sementara dari kegiatannya dimasjid. Vina disana bingung...jika ia break bagaimana dengan organisasi dan jika dia tetap On dia takut durhaka karena tidak menurut kepada ke-2 orang tua. Dan akhirnya dia memutuskan untuk break 3 hari. Jangankan 3hari, 1hari dia tidak datang ke masjid rekan-rekan organisasinya pun bertanya-tanya, tanpa pikir-pikir merekapun segera menjenguk Vina namun Aditta tidak ikut. Entah kenapa dia tidak ikut! Hhhmmm.

Vina merasa bahagia sekaligus terharu pada saat rekan-rekannya datang menjenguknya dan memberi dukungan kepadanya untuk cepat sembuh dan mereka sempat berkata jangan terlalu mementingkan organisasi, kesehatan adalah no.1. Vina pun kini lega dia pun bisa istirahat dengan tenang. Tetapi dia sedih karena penyakitnya tak kunjung sembuh hingga menjelang malam penutupan pengajian ramadhan. Teks pidato yang sudah disusunnya pun sia-sia dan dia serahkan kepada sekretaris nya yaitu Lisa. Vina pun percaya pada rekan-rekannya mereka pasti akan berhasil dan sukses malam itu. Dan alhamdulillah do'a nya terkabul Vina pun senang. Di hari minggu Vina bertekad untuk hadir dalam acara terakhir yaitu pembagian Sertifikat walaupun kesehatannya belum sembuh total, rekan-rekannya pun menyambutnya dengan suka hati. Disana Vina menyampaikan prakata terakhirnya kepada para peserta pengajian ramadhan dengan enjoy dan rilex walaupun sedikit agak ngawur kata-katanya. Setelah selesai semua nya mereka mengadakan breaping atau rapat. Disana Aditta meminta ma'af karena tidak menjenguknya dan menanyakan bagaimana kabarnya sekarang. Vina menjawab "Ya alhamdulillah sakinten ayeuna mah..." Aditta menegur Vina "Da kamu mah...telat makan terus makannnya sedikit wae...
Terus...hhhmmm udah dulu yh...
nnti dilanjut lagi...
Bye... See U on the next chapter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar